Pithbalap - Halo kang bro, Syahrul Amin adalah pembalap yang sudah masuk ranah internasional seharusnya paham betul dengan profesionalitas. Ini yang terlupakan oleh juara IRS Yamaha kelas sport 150cc.
Doi merupakan juara nasional IRS Yamaha kelas sport 150cc tahun 2016 dan telah beruntung mencicipi kesempatan tampil di Final ARRC kelas AP250 (Asia Production) menunggangi Yamaha R25. Pembalap Indonesia yang dapat status wildcard bersama Yamaha Racing Indonesia tampil di Chang International Circuit Thailand seri pamungkas ARRC 2016.
Seperti yang dikutip dari laman Otomotifnet 6/12/2016 Doi menyesal atas insiden yang dibuatnya tersebut di kelas AP250 di atas Yamaha R25.
“Saya sangat merasa bersalah dengan kejadian tersebut. Ini menjadi koreksi bagi diri saya sendiri,”
“Ini merupakan kesalahan besar yang membuat rusak diri saya sendiri,”
Dari cerita yang dipaparkan Syahrul, saat selepas start, Jack Mahaffy sudah mulai menyikut Syahrul dan membuat lengannya terjepit di stang milik Jack saat memasuki tikungan kedua.
“Dia memang sudah agresif sejak awal dan salahnya saya, kenapa saya harus melayani tingkahnya dia,”
Ternyata eh ternyata kasusnya adalah berlaku kasar selama balapan. Mungkin gejolak emosi nya sebagai anak muda masih membara jadi senggol dikit bacok. Tapi ya sebaiknya jangan begitu caranya, selain penalty dan menjadi contoh tak baik juga membawa nama besar Yamaha Racing Indonesia dan bangsa Indonesia, mestinya bisa menjaga. Yang ajaibnya di keterangan tertulis kata “beberapa kali”. Berarti ga hanya sekali kang bro. Apa mungkin gaya balapnya memang begitu? Atau mungkin juga terinspirasi dari pembalap motogp idolanya kali ya? Hahahaha
Kalo ini gak warbyasah kang bro..
Comments
Post a Comment